
Sensus kali ini dilaksanakan lebih lengkap, yaitu mencatat nama, alamat, umur, kelamin, pendidikan, kesehatan, hingga status ketenagakerjaan. "Akan dicatat pula informasi terkait fasilitas perumahan, akses media komunikasi, serta berbagai informasi lainnya," kata Presiden.
Dalam pidato pencanangan dimulainya Sensus Penduduk 2010 di Istana Merdeka, Jakarta, Jumat (30/4) malam, Presiden mengatakan sensus bisa dimanfaatkan memajukan kualitas pembangunan demokrasi, seperti untuk menyusun daftar pemilih tetap yang amat diperlukan dalam pemilu.
Program 10 tahunan digelar selama satu bulan penuh mulai 1 Mei 2010. Di Brebes, Jawa Tengah, sosialisasi dilakukan dengan menggelar pertunjukan wayang di halaman Kantor Badan Pusat Statistik (BPS) setempat. Hanya tiga figur yang dimainkan yakni Gareng, Petruk, dan Bagong.
0 komentar:
Posting Komentar